Padahal,
Hanya Islam Agama di Sisi Allah…
[#130377#
Digital Quran Sony Sugema 3.0; Indeks Quran Mahmud As-Syafrowi; Pandasurya
Wijaya; 14 -2- 2013; merdeka.com]
BERITA:
Pendeta Amerika sebut Islam bukan agama
Pat Robertson, penginjil asal Amerika
Serikat berusia 82 tahun penganut Kristen konservatif, dalam sebuah siaran
televisi kemarin mengatakan Islam bukan agama.
Situs Huffington Post melaporkan, Kamis (14/2), Robertson menyatakan kalimat bernada sinis itu dalam program siaran televisinya The 700 Club.
"Mereka (orang Islam) adalah orang-orang pemarah yang selalu ingin membunuh & beraksi bom bunuh diri. Islam adalah agama kacau," kata dia.
Selanjutnya dia menyebutkan Islam bukan agama. "Saya pikir Islam bukan agama, tapi semacam sistem ekonomi & politik dengan bungkus keagamaan."
Dia juga pernah mengatakan Islam adalah sistem politik yang menyimpang untuk menggulingkan pemerintahan di berbagai negara di dunia.[fas]
Bukan Agama. Pat
Robertson menyamakan, antara agama & pemeluknya. Perilaku pemeluknya yang jelek,
maka agama pun menjadi buruk. Bahkan bukan agama, katanya. Bisa dipahami,
kemungkinan ‘kejengkelan’ Pat pada perilaku ‘muslim’, yang ‘suka kekerasan’
atau ‘menumpahkan darah’.
Meskipun
apa yang dituduhkan Pat, banyak juga dilakukan oleh negaranya. Lihatlah: Iraq,
Libya, Afganistan, Pakistan, Indonesia, & banyak lagi ‘kelakuan miring’
negaranya Pat itu.
Kembali
ke pemeluk. Hampir di seluruh dunia, semua agama, pasti punya pemeluk yang ‘menyimpang’.
Tidak taat. Jelas beda, antara ajaran & pemeluk. Ada yang taat, ada yang
tidak. Kalau cara berpikirnya begitu, bisa begini. Misal seorang Atheis,
‘kebetulan’ perilakunya baik. Apa lantas atheis menjadi ‘agama yang benar’?
Koruptor,
perampok, pezina, maling, pemabuk, pembunuh, pemerkosa, di Indonesia, bisa
ditebak, 80%‘muslim’! Kalau di Italia atau Mexico, jawabannya adalah ‘Katolik’.
Di India, ‘Hindu’! ‘Budha’ kalau di Srilangka atau Burma. Ya kan.
Banyak
sekali berita, pendeta melakukan pelecehan seks, yang mengharuskan Vatikan
‘meminta maaf’ atas kejadian itu. Atau ‘ustad’ yang melakukan ‘sodomi’ atau
‘perkosaan’ kepada santrinya. Apa kemudian Islamnya menjadi ‘salah’? Tentu kan
tidak.
Harus
adil. Proporsional. Muslim adalah orang yang taat kepada Quran & Hadis.
Kalau ‘Islam’, tetapi belum taat tadi, ya berarti belum muslim. Padahal agama
semua manusia adalah 1, menyembah Tuhan yang 1.
Agama Allah Agama Tauhid, Menyembah Tuhan yang
Satu. Allah berfirman, “Sesungguhnya (agama tauhid) ini adalah agama kamu
semua; agama yang satu & Aku adalah Tuhanmu, maka sembahlah Aku.” [Al-Anbiya
21:92]
“Sesungguhnya
(agama tauhid) ini, adalah agama kamu semua, agama yang satu & Aku adalah
Tuhanmu, maka bertakwalah kepada-Ku.”
[Al-Mukminun 23:52]
Agama yang
benar itu, bebas syirik. Syirik, tak ada sekutu atau sesuatu yang mirip Dia.
Seperti punya anak, atau lainnya.
Allah berfirman, “Kamu tidak menyembah yang selain
Allah kecuali hanya (menyembah) nama-nama yang kamu & nenek moyangmu
membuat-buatnya. Allah tidak menurunkan suatu keterangan pun tentang nama-nama
itu.
Keputusan itu hanyalah kepunyaan Allah. Dia telah memerintahkan agar kamu
tidak menyembah selain Dia. Itulah agama yang lurus, tetapi kebanyakan manusia
tidak mengetahui.”
[Yusuf
12:40]
Hanya Islam
yang diterima Allah. Selain itu, ditolak & di akhirat, termasuk orang yang
rugi.
Allah berfirman, “Barang siapa mencari agama selain
agama Islam, maka sekali-kali tidaklah akan diterima (agama itu) daripadanya, &
dia di akhirat termasuk orang-orang yang rugi.” [Ali-Imran 3:85]
Semua utusan
Tuhan membawa pesan yang sama. Menyembah Tuhan yang 1. Tidak ada sekutu
baginya. Tuhan Maha Esa.
Allah berfirman, “Katakanlah: "Dia-lah Allah,
Yang Maha Esa, Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu. Dia
tiada beranak & tiada pula diperanakkan, & tidak ada seorang pun yang
setara dengan Dia".” [Al-Ikhlas
112:]
Semua utusan
Tuhan, nabi, beragama sama, Islam. Kami tidak membeda-bedakan mereka, semuanya
membawa pesan yang sama. Damai di dunia & di akhirat. Hanya berserah diri
kepadaNya.
Allah berfirman, “Katakanlah: "Kami beriman kepada Allah &
kepada apa yang diturunkan kepada kami & yang diturunkan kepada Ibrahim,
Ismail, Ishak, Yakub, & anak-anaknya, & apa yang diberikan kepada Musa,
`Isa & para nabi dari Tuhan mereka. Kami tidak membeda-bedakan seorang pun
di antara mereka & hanya kepada-Nya-lah kami menyerahkan diri."” [Ali-Imran
3:84]
Ibrahim, Isa atau Yesus, Musa, Nuh, Muhammad berasal
dari sumber yang sama. Mereka adalah orang-orang yang lurus lagi berserah diri
kepada Allah. Itulah agama yang benar.
Allah
berfirman, “Ibrahim bukan seorang Yahudi & bukan (pula) seorang Nasrani, akan
tetapi dia adalah seorang yang lurus lagi berserah diri (kepada Allah) &
sekali-kali bukanlah dia termasuk golongan orang-orang musyrik."” [Ali-Imran 3:67]
Pesan semua nabi, sama. Antara lain, menyembah Tuhan
yang satu (Tauhid). Termasuk Isa al-Masih Putra Maryam atau Yesus pun, membawa
pesan yang sama. Kuajiban setiap muslim, adalah belajar & mengajarkan
Quran. Sebagai pesan terakhir Allah, demi keselamatan manusia. Tugas kita hanya
menyampaikan. Tidak bisa memaksa. Hanya kepada Allahlah, kembalinya segala
urusan. Amin.
“Kepunyaan
Allah lah segala yang ada di langit dan di bumi; & kepada Allah lah
dikembalikan segala urusan.” [Ali-Imran
3:109]
0 komentar:
Posting Komentar
hanya komentar yang baik, menyejukkan, mencerdaskan, menginspirasi