Bukan Hanya yang Berpendidikan Rendah…
[#130378# Digital Quran Sony Sugema 3.0; Indeks
Quran Mahmud As-Syafrowi; Pramirvan Datu Aprillatu;
21-10- 2012;merdeka.com]
BERITA: Rakyat
berpendidikan rendah ogah bertetangga dengan homo
Lingkaran Survei Indonesia (LSI) community bekerja sama dengan
yayasan Deny JA, mengangkat tema 'meningkatnya rasa tak nyaman atas
keberagaman'. Dalam survei tersebut terungkap mereka yang bersikap intoleran &
anarkis berasal dari masyarakat yang mayoritas berpendidikan &
berpenghasilan rendah.
Masyarakat yang berpendidikan rendah, di bawah SMU, merasa tidak
nyaman bertetangga dengan orang yang berbeda agama. 67,8 Persen yang merasa
tidak nyaman bertetangga dengan orang yang berbeda agama, 61,2 persen dengan
orang syiah, 63,1 persen dengan orang Ahmadiyah, & 65,1 dengan orang
homoseks.
"Temuan survei ini, menyimpulkan bahwa semakin meningkat sikap
toleransi terhadap keberadaan orang lain yang berbebeda identitas
sosialnya," kata Direktur yayasan Denny JA, Novriantono Kahar dalam jumpa
persnya di kantor LSI, Jakarta, Minggu (21/10).
Sedangkan mereka yang berpenghasilan rendah (di bawah Rp 2 juta),
sebesar 57,8 persen yang merasa tidak nyaman bertetangga dengan orang syiah,
61,2 persen dengan orang Ahmadiyah, & 59,1 persen dengan orang yang
homoseks.
Pengumpulan data survei ini dilakukan 1-8 oktober 2012. Metode
yang digunakan sampling, Jumlah responden awal 1.200 responden, dengan
wawancara tatap muka responden menggunakan kuesioner. Margin error kurang lebih
mencapai 2,9 persen.[ian]
Petunjuk Jelas. Jangan Salah.
Allah telah menurunkan Quran, petunjuk yang jelas.
Membawa manusia kepada cahaya yang terang, jalan menuju Tuhan. Untuk kebahagiaan
manusia di dunia & hidup abadi, akhirat. Supaya Quran disampaikan kepada
manusia, untuk apa hidup & kemana setelah mati.
Allah
berfirman, “Alif, laam raa. (Ini adalah) Kitab yang Kami turunkan kepadamu supaya
kamu mengeluarkan manusia dari gelap gulita kepada cahaya terang benderang
dengan izin Tuhan mereka, (yaitu) menuju jalan Tuhan Yang Maha Perkasa lagi
Maha Terpuji.” [Ibrahim 14:1]
“keterangan-keterangan
(mukjizat) & kitab-kitab. Dan Kami turunkan kepadamu Al Qur'an, agar kamu
menerangkan kepada umat manusia apa yang telah diturunkan kepada mereka &
supaya mereka memikirkan,” [An-Nahl
16:44]
Muhammad
adalah pemberi kabar gembira & peringatan. Yang iman, akan diampuni &
memperoleh rezeki yang mulia.
Allah
berfirman, “Katakanlah: "Hai manusia, sesungguhnya aku (Muhammad) adalah
seorang pemberi peringatan yang nyata kepada kamu". Maka orang-orang yang
beriman & mengerjakan amal-amal yang shaleh, bagi mereka ampunan &
rezeki yang mulia. Dan orang-orang yang berusaha dengan maksud menentang
ayat-ayat Kami dengan melemahkan (kemauan untuk beriman); mereka itu adalah
penghuni-penghuni neraka.” [Al-Hajj
22:49-51]
Kisah Kaum Luth sebagai Pelajaran yang Jelas. Bukan
hanya yang berpendidikan rendah saja yang tidak menyukai kaum Luth, atau Homo. Bahkan, Allah menyebutnya jahat lagi
fasik, melampaui batas.
Bila tidak segera tobat, mohon ampunan Allah, akan
dimusnahkan, diazab. Dan tidak ada apapun yang bisa menghalangiNya. Sungguh
buruk perilaku itu. Tobatlah, selagi ada waktu & kesempatan.
Allah berfirman, “&
kepada Lut, Kami telah berikan hikmah & ilmu, & telah Kami selamatkan
dia dari (adzab yang telah menimpa penduduk) kota yang mengerjakan perbuatan
keji (homoseksual & menyamun).
Sesungguhnya mereka adalah kaum yang jahat lagi fasik, & Kami masukkan dia
ke dalam rahmat Kami; karena sesungguhnya dia termasuk orang-orang yang shaleh.”
[Al-Anbiya 21:74-75]
“Kaum
Lut telah mendustakan rasul-rasul, ketika saudara mereka, Lut,
berkata kepada mereka: "Mengapa kamu tidak bertakwa?" Sesungguhnya
aku adalah seorang rasul kepercayaan (yang diutus) kepadamu, maka
bertakwalah kepada Allah & taatlah kepadaku.
Dan aku sekali-kali tidak
minta upah kepadamu atas ajakan itu; upahku tidak lain hanyalah dari Tuhan
semesta alam. Mengapa kamu mendatangi
jenis lelaki di antara manusia, & kamu tinggalkan istri-istri yang
dijadikan oleh Tuhanmu untukmu, bahkan kamu adalah orang-orang yang melampaui batas".
Mereka
menjawab: "Hai Lut, sesungguhnya jika kamu tidak berhenti, benar-benar
kamu termasuk orang-orang yang diusir"
Lut berkata: "Sesungguhnya aku sangat benci kepada
perbuatanmu". (
Lut berdoa): "Ya Tuhanku selamatkanlah aku beserta
keluargaku dari (akibat) perbuatan yang mereka kerjakan”. Lalu Kami selamatkan ia beserta
keluarganya semua, kecuali seorang perempuan tua (istrinya), yang termasuk
dalam golongan yang tinggal.
Kemudian
Kami binasakan yang lain. Dan Kami hujani mereka dengan hujan (batu) maka amat
jeleklah hujan yang menimpa orang-orang yang telah diberi peringatan itu.
Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat bukti-bukti yang
nyata. Dan adalah kebanyakan mereka tidak beriman.” [Asy-Syu’ara 26:160-174]
“Dan
(ingatlah kisah) Lut, ketika dia berkata kepada kaumnya: "Mengapa kamu
mengerjakan perbuatan fahisyah
(penyimpangan seks, termasuk homoseks)
itu sedang kamu melihat(nya)?" Mengapa kamu mendatangi laki-laki untuk (memenuhi) nafsu(mu), bukan (mendatangi)
wanita? Sebenarnya kamu adalah kaum yang tidak mengetahui (akibat
perbuatanmu)". Maka tidak lain
jawaban kaumnya melainkan mengatakan:
"Usirlah Lut beserta keluarganya dari
negerimu; karena sesungguhnya mereka itu orang-orang yang (mendakwakan dirinya)
bersih". Maka Kami selamatkan dia beserta keluarganya, kecuali istrinya.
Kami telah menakdirkan dia termasuk orang-orang yang tertinggal (dibinasakan). Dan
Kami turunkan hujan atas mereka (hujan batu), maka amat buruklah hujan yang
ditimpakan atas orang-orang yang diberi peringatan itu.” [An-Naml 27:54-58]
Allah berfirman, “Sesungguhnya
Lut benar-benar salah seorang rasul. (Ingatlah) ketika Kami selamatkan dia &
keluarganya (pengikut-pengikutnya) semua, kecuali seorang perempuan tua
(istrinya yang berada) bersama-sama orang yang tinggal. Kemudian Kami binasakan
orang-orang yang lain.” [Ash-Shafaat 37:133-136]
Sudah diberi
peringatan, masih saja menolak. Akhirnya datang azab. Tanahnya dibalik,
& dihujani dengan batu yang terbakar. Siksaan dunia bagi yang zalim, belum lagi
siksa akhirat. Sangat, sangat berat. Itu adalah kisah kesudahan kaum
homo. Kaum yang mendatangi laki-laki untuk melepas syahwatnya. Perbuatan yang sangat
dilarang. Dan berat hukumannya.
“Dan
tatkala datang utusan-utusan Kami (para malaikat) itu kepada Lut, dia merasa
susah & merasa sempit dadanya karena kedatangan mereka, & dia berkata:
"Ini adalah hari yang amat sulit."
Dan
datanglah kepadanya kaumnya dengan bergegas-gegas. Dan sejak dahulu mereka
selalu melakukan perbuatan-perbuatan yang keji. Lut berkata: "Hai kaumku,
inilah putri-putri (negeri) ku mereka lebih suci bagimu, maka bertakwalah
kepada Allah & janganlah kamu mencemarkan (nama) ku terhadap tamuku ini.
Tidak adakah di antaramu seorang yang berakal?"
Mereka
menjawab: "Sesungguhnya kamu telah tahu bahwa kami tidak mempunyai
keinginan terhadap putri-putrimu, & sesungguhnya kamu tentu mengetahui apa
yang sebenarnya kami kehendaki."
Lut
berkata: "Seandainya aku ada mempunyai kekuatan (untuk menolakmu) atau
kalau aku dapat berlindung kepada keluarga yang kuat (tentu aku lakukan)."
Para
utusan (malaikat) berkata: "Hai Lut, sesungguhnya kami adalah
utusan-utusan Tuhanmu, sekali-kali mereka tidak akan dapat mengganggu kamu,
sebab itu pergilah dengan membawa keluarga & pengikut-pengikut kamu di
akhir malam & janganlah ada seorang di antara kamu yang tertinggal, kecuali
istrimu.
Sesungguhnya dia akan ditimpa adzab yang menimpa mereka karena
sesungguhnya saat jatuhnya adzab kepada mereka ialah di waktu subuh; bukankah
subuh itu sudah dekat?".
Maka
tatkala datang adzab Kami, Kami jadikan negeri kaum Lut itu yang di atas ke
bawah (Kami balikkan), & Kami hujani mereka dengan batu dari tanah yang
terbakar dengan bertubi-tubi, yang diberi tanda oleh Tuhanmu, & siksaan itu
tiadalah jauh dari orang-orang yang zalim.” [Hud 11:77-83]
Setan Musuh Manusia yang Nyata; Mengikuti Hawa Nafsu,
Berarti Mengikuti Langkah-Langkah Setan. Akibatnya akan rugi, kalau mati
sebelum tobat. Nunggu apalagi. Mohon ampunan Allah, & berbuat baik. Ikuti Quran & Hadis,
agar selamat.
Kenapa harus taat kepada Allah?
Karena, segala sesuatu akan kembali kepadaNya. Suka
atau tidak. Percaya atau menentang.
Tidak ada yang mampu melawanNya. Dia Maha Hebat, Maha Kuasa Atas segala
sesuatu.
Sedangkan kita?
Debu juga tidak. Lihatlah alam semesta, luasnya tidak
terkira. Planet, Asteroid, Bulan, Bintang, Galaksi, Komet, apalagi? Semua
tunduk kepadaNya. Milik Dialah apa saja yang ada di langit & bumi, & di
antara keduanya. Termasuk kita, debu yang sombong & sok tahu ini. Luar
biasa berani. Tobatlah, sebelum ajal menjemput. Insya Allah diampuni. Amin
Ikuti petunjuk yang benar, Allah saa. Bukan yang lain. Bukan langkah-langkah
setan. Setan hanya menyesatkan. Nampak indah di depannya, padahal sengsara. Pikirkanlah.
Allah
berfirman, “Bukankah Aku telah memerintahkan kepadamu hai Bani
Adam supaya kamu tidak menyembah syaitan? Sesungguhnya syaitan itu adalah musuh
yang nyata bagi kamu", & hendaklah kamu menyembah-Ku. Inilah jalan
yang lurus.
Sesungguhnya syaitan itu telah menyesatkan sebahagian besar di
antaramu. Maka apakah kamu tidak memikirkan? Inilah Jahanam yang dahulu kamu
diancam (dengannya).
Masuklah
ke dalamnya pada hari ini disebabkan kamu dahulu mengingkarinya. Pada hari ini
Kami tutup mulut mereka; & berkatalah kepada Kami tangan mereka &
memberi kesaksianlah kaki mereka terhadap apa yang dahulu mereka usahakan.” [Yasin 36:60-65]
Iblis mengajak sesat, memandang maksiat itu perbuatan baik. Pengikut iblis, neraka tempatnya. Pengikut Allah, taman surga kampung
kembalinya. Silahkan pilih.
Allah berfirman, “Iblis
berkata: "Ya Tuhanku, oleh sebab Engkau telah memutuskan bahwa aku sesat
pasti aku akan menjadikan mereka memandang baik (perbuatan maksiat) di muka
bumi, & pasti aku akan menyesatkan mereka semuanya, kecuali hamba-hamba
Engkau yang mukhlis di antara mereka". Allah berfirman: "Ini adalah
jalan yang lurus; kewajiban Aku-lah (menjaganya).
Sesungguhnya
hamba-hamba-Ku tidak ada kekuasaan bagimu terhadap mereka, kecuali orang-orang
yang mengikut kamu, yaitu orang-orang yang sesat. Dan sesungguhnya Jahanam itu
benar-benar tempat yang telah diancamkan kepada mereka (pengikut-pengikut
syaitan) semuanya.
Jahanam itu mempunyai tujuh pintu. Tiap-tiap pintu (telah
ditetapkan) untuk golongan yang tertentu dari mereka. Sesungguhnya orang-orang
yang bertakwa itu berada dalam surga (taman-taman) & (di dekat) mata
air-mata air (yang mengalir).” [Al-Hijr 15:39-45]
Janji Allah adalah benar. Jangan sampai kehidupan yang
sebentar, dibanding akhirat, menjadikan lupa akibat kesenangan
yang menjerumuskan. Kesenangan yang menipu. Kesenangan yang mengajak menjadi
'member' neraka yang menyala-nyala.
Azab Allah sangat keras. Hidup bukan hanya di sini, di
dunia saja. Ada kehidupan akhirat yang abadi. Pasti. Selamatkan masing-masing.
Jadilah yang beriman & beramal shaleh. Tinggalkan homo. Taat Allah. Bukan
hanya rakyat yang enggan. Surgapun gak mau.
Allah
berfirman, “Hai manusia, sesungguhnya janji Allah adalah benar, maka sekali-kali
janganlah kehidupan dunia memperdayakan kamu & sekali-kali janganlah syetan
yang pandai menipu, memperdayakan kamu tentang Allah.
Sesungguhnya syaitan itu
adalah musuh bagimu, maka anggaplah ia musuh (mu), karena sesungguhnya
syaitan-syaitan itu hanya mengajak golongannya supaya mereka menjadi penghuni
neraka yang menyala-nyala
.
Orang-orang
yang kafir bagi mereka adzab yang keras. Dan orang-orang yang beriman &
mengerjakan amal shaleh bagi mereka ampunan & pahala yang besar. Maka
apakah orang yang dijadikan (syaitan) menganggap baik pekerjaannya yang buruk
lalu dia meyakini pekerjaan itu baik, (sama dengan orang yang tidak ditipu oleh
syaitan)?
maka sesungguhnya Allah menyesatkan siapa yang dikehendaki-Nya &
menunjuki siapa yang dikehendaki-Nya; maka janganlah dirimu binasa karena
kesedihan terhadap mereka. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka
perbuat.” [Fatir 35:5-8]
0 komentar:
Posting Komentar
hanya komentar yang baik, menyejukkan, mencerdaskan, menginspirasi