Selasa, 05 November 2013

KARUNIA BESAR

BERITA: Terpesona Kisah Yusuf Islam, Memeluk Islam
[1311001; 22 Oktober 2013;republika.co.id] 

[kredit: google.com]
Sarah de Andrade Siquiera baru mengenal Islam ketika menyaksikan tayangan dokumenter tentang kehidupan di beberapa negara Muslim. Ia menyaksikan hal yang berbeda. Pakaian & jilbab.

"Yang membuat saya tertarik, Muslimah menyebut itu bukan paksaan, tetapi merupakan wujud implementasi ajaran Islam dalam kehidupan," kata dia seperti dilansir onislam.net, Selasa (22/10).

Gagasan ini yang mungkin tidak dimiliki suatu negara, termasuk tempatnya tinggal. Ini karena, ajaran Islam memiliki keterkaitan yang erat dengan masalah ekonomi, politik & isu-isu sosial. Sejak itu, Sarah memutuskan lebih dalam mencari informasi Islam.

"Pertanyaan saya yang pertama, adalah bagaimana saya mencarinya," kata dia.

Beruntung, keterbatasan literatur tak menjadi soal. Internet ketika itu tengah menjadi fenomena. Sarah mencari informasi Islam & Muslim. Pertama ia "klik" adalah Yusuf Islam. Di laman itu, ia membaca proses Yusuf Islam memeluk Islam.


"Dia memilih Islam berdasarkan cinta yang murni, amal, kerendahan hati & penyerahan diri kepada Tuhan yang Maha Esa," kata dia.


Antusiasme Sarah pada Islam menjadi lebih besar, ketimbang sebelumnya. Ia begitu bersemangat mempelajari rukun iman & Islam. Sarah mulai membaca Alquran. Ia mendapati akurasi ilmiah hakikat awal kehidupan.


"Saya pun memutuskan menjadi Islam," kata dia.


Keputusan yang cepat, tidak terlepas dari intensitasnya berkomunikasi dengan umat Islam.  Ia sempat berdiskusi dengan mahasiswa Muslim asal Sudan. Ia juga belajar dengan Muslimah Mesir. Keduanya memberikan literatur Islam, termasuk terjemahan Alquran berbahasa Inggris, buku-buku tentang Islam & Jilbab


Keseriusan Sarah mendalami Islam menarik perhatian ibunya. Alhamdulillah, ibunya tertarik pula mendalami Islam.


"Semoga Allah menunjukkan jalan yang benar kepadanya. Terakhir yang dapat saya katakan hari ini, Tiada Tuhan Selain Allah, & Muhammad adalah utusan-Nya." katanya. [Agung Sasongko]



----------------------------------------------
Agama Yang Diridhai. Allah berfirman: “Sesungguhnya agama (yang diridai) di sisi Allah hanyalah Islam. Tiada berselisih orang-orang yang telah diberi Al Kitab kecuali sesudah datang pengetahuan kepada mereka, karena kedengkian (yang ada) di antara mereka. Barang siapa yang kafir terhadap ayat-ayat Allah maka sesungguhnya Allah sangat cepat hisab-Nya.” [Ali-Imran 3:19] 
Karunia Yang Besar. Allah berfirman: “(Kami terangkan yang demikian itu) supaya ahli Kitab mengetahui bahwa mereka tiada mendapat sedikit pun akan karunia Allah (jika mereka tidak beriman kepada Muhammad), & bahwasanya karunia itu adalah di tangan Allah. Dia berikan karunia itu kepada siapa yang dikehendaki-Nya. Dan Allah mempunyai karunia yang besar.” [Al-Hadid 57:29] 
Memberi Karunia Kepada Yang DikehendakiNya. Allah berfirman: “Dan Janganlah kamu percaya melainkan kepada orang yang mengikuti agamamu. Katakanlah: "Sesungguhnya petunjuk (yang harus diikuti) ialah petunjuk Allah, & (janganlah kamu percaya) bahwa akan diberikan kepada seseorang seperti apa yang diberikan kepadamu, & (jangan pula kamu percaya) bahwa mereka akan mengalahkan hujjahmu di sisi Tuhanmu". 
Katakanlah: "Sesungguhnya karunia itu di tangan Allah, Allah memberikan karunia-Nya kepada siapa yang dikehendaki-Nya; & Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui"; [Ali-Imran 3:73] 
Maha Pengampun. Allah berfirman: “Dan sesungguhnya Aku Maha Pengampun bagi orang yang bertobat, beriman, beramal shaleh, kemudian tetap di jalan yang benar.” [Thaha 20:82] 
Mendapat Petunjuk. Allah berfirman: “Kemudian jika mereka mendebat kamu (tentang kebenaran Islam), maka katakanlah: "Aku menyerahkan diriku kepada Allah & (demikian pula) orang-orang yang mengikutiku". Dan katakanlah kepada orang-orang yang telah diberi Al Kitab & kepada orang-orang yang ummi: "Apakah kamu (mau) masuk Islam?" 
Jika mereka masuk Islam, sesungguhnya mereka telah mendapat petunjuk, & jika mereka berpaling, maka kewajiban kamu hanyalah menyampaikan (ayat-ayat Allah). Dan Allah Maha Melihat akan hamba-hamba-Nya. [Ali-Imran 3:20]  
Hatinya Mendapat Cahaya. Allah berfirman: “Maka apakah orang-orang yang dibukakan Allah hatinya untuk (menerima) agama Islam lalu ia mendapat cahaya dari Tuhannya (sama dengan orang yang membatu hatinya)? Maka kecelakaan yang besarlah bagi mereka yang telah membatu hatinya untuk mengingat Allah. Mereka itu dalam kesesatan yang nyata.” [Az-Zumar 39:22] 
Mengikuti Ibrahim. Allah berfirman: “Dan Ibrahim telah mewasiatkan ucapan itu kepada anak-anaknya, demikian pula Yakub. (Ibrahim berkata): "Hai anak-anakku! Sesungguhnya Allah telah memilih agama ini bagimu, maka janganlah kamu mati kecuali dalam memeluk agama Islam".” [Al-Baqarah 2:132]

0 komentar:

Posting Komentar

hanya komentar yang baik, menyejukkan, mencerdaskan, menginspirasi