Kamis, 15 Maret 2012

JAHILIAH


Sumber: Al-Quran & terjemahannya Mushaf Quantum Tauhid, MQS Publishing; Al-Quran Digital ver 3.0, Sony Sugema

Kemudian setelah kamu berduka-cita Allah menurunkan kepada kamu keamanan (berupa) kantuk yang meliputi segolongan daripada kamu, sedang segolongan lagi telah dicemaskan oleh diri mereka sendiri; mereka menyangka yang tidak benar terhadap Allah seperti sangkaan jahiliah. Mereka berkata: "Apakah ada bagi kita barang sesuatu (hak campur tangan) dalam urusan ini?"


Katakanlah: "Sesungguhnya urusan itu seluruhnya di tangan Allah". Mereka menyembunyikan dalam hati mereka apa yang tidak mereka terangkan kepadamu; mereka berkata: "Sekiranya ada bagi kita barang sesuatu (hak campur tangan) dalam urusan ini, niscaya kita tidak akan dibunuh (dikalahkan) di sini".

Katakanlah: "Sekiranya kamu berada di rumahmu, niscaya orang-orang yang telah ditakdirkan akan mati terbunuh itu ke luar (juga) ke tempat mereka terbunuh". Dan Allah (berbuat demikian) untuk menguji apa yang ada dalam dadamu & untuk membersihkan apa yang ada dalam hatimu. Allah Maha Mengetahui isi hati.(Ali Imran 3:154)

Apakah hukum Jahiliah yang mereka kehendaki, & (hukum) siapakah yang lebih baik daripada (hukum) Allah bagi orang-orang yang yakin?(Al Maai’dah 5:50)

Tetapi (sebenarnya) telah nyata bagi mereka kejahatan yang mereka dahulu selalu menyembunyikannya. Sekiranya mereka dikembalikan ke dunia, tentulah mereka kembali kepada apa yang mereka telah dilarang mengerjakannya. Dan sesungguhnya mereka itu adalah pendusta-pendusta belaka.

Dan mereka memperuntukkan bagi Allah satu bahagian dari tanaman & ternak yang telah diciptakan Allah, lalu mereka berkata sesuai dengan persangkaan mereka: "Ini untuk Allah & ini untuk berhala-berhala kami". Maka saji-sajian yang diperuntukkan bagi berhala-berhala mereka tidak sampai kepada Allah; & saji-sajian yang diperuntukkan bagi Allah, maka sajian itu sampai kepada berhala-berhala mereka. Amat buruklah ketetapan mereka itu.

Sesungguhnya rugilah orang yang membunuh anak-anak mereka karena kebodohan lagi tidak mengetahui, & mereka mengharamkan apa yang Allah telah rezekikan kepada mereka dengan semata-mata mengada-adakan terhadap Allah. Sesungguhnya mereka telah sesat & tidaklah mereka mendapat petunjuk.(Al An’aam 6:28,136,140)

& hendaklah kamu tetap di rumahmu & janganlah kamu berhias & bertingkah laku seperti orang-orang Jahiliyah yang dahulu & dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat & taatilah Allah & Rasul-Nya. Sesungguhnya Allah bermaksud hendak menghilangkan dosa dari kamu, hai ahlul bait & membersihkan kamu sebersih-bersihnya.

& hendaklah kamu tetap di rumahmu & janganlah kamu berhias & bertingkah laku seperti orang-orang Jahiliyah yang dahulu & dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat & taatilah Allah & Rasul-Nya. Sesungguhnya Allah bermaksud hendak menghilangkan dosa dari kamu, hai ahlul bait & membersihkan kamu sebersih-bersihnya.(Al Ahzab 33:33)

Ketika orang-orang kafir menanamkan dalam hati mereka kesombongan (yaitu) kesombongan jahiliah lalu Allah menurunkan ketenangan kepada Rasul-Nya, & kepada orang-orang mukmin & Allah mewajibkan kepada mereka kalimat takwa & adalah mereka berhak dengan kalimat takwa itu & patut memilikinya. Dan adalah Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.(Al Fath 48:26)

1 komentar:

  1. Hari ini kaum Muslimin berada dalam situasi di mana aturan-aturan kafir sedang diterapkan. Maka realitas tanah-tanah Muslim saat ini adalah sebagaimana Rasulullah Saw. di Makkah sebelum Negara Islam didirikan di Madinah. Oleh karena itu, dalam rangka bekerja untuk pendirian Negara Islam, kelompok ini perlu mengikuti contoh yang terbangun di dalam Sirah. Dalam memeriksa periode Mekkah, hingga pendirian Negara Islam di Madinah, kita melihat bahwa RasulAllah Saw. melalui beberapa tahap spesifik dan jelas dan mengerjakan beberapa aksi spesifik dalam tahap-tahap itu

    BalasHapus

hanya komentar yang baik, menyejukkan, mencerdaskan, menginspirasi