Selasa, 26 Januari 2016

Dr. Zakir Naik, Penerus Ahmad Deedat, Dai Penghafal Alkitab


Dr. Zakir Naik, adalah seorang ulama India, penulis & da’i. Beliau, ahli perbandingan agama. Kerap menyampaikan dakwah, lewat debat & ceramah di seluruh dunia. Media yang sering menyiarkan, adalah Peace TV, yg disebarkan melalui satelit. Beliau juga aktif berdakwah, melalui media sosial: Facebook, Twitter.

Peta Mumbai, India (pointer di peta, scroll u besar/kecil)


Nama lengkapnya, Zakir Abdul Karim. Lahir pada 18 Oktober 1965 di Mumbai (Bombay).
Secara profesi, ia adalah seorang dokter medis. Memperoleh gelar Bachelor of Medicine &  Surgery (MBBS) dari Maharashtra. Sejak 1991, ia telah menjadi seorang ulama yang berkecimpung dalam dakwah Islam & perbandingan agama.

Tujuannya ialah, membangkitkan kembali dasar-dasar penting Islam yang kebanyakan remaja Muslim tidak menyadarinya atau sedikit memahaminya dalam konteks modernitas.


Zakir Naik adalah  pendiri & presiden Islamic Research Foundation (IRF)Sebuah organisasi nirlaba, yang memiliki & menyiarkan jaringan saluran TV gratis, Peace TV dari Mumbai, India.

Jika kita melihat tayangan video di Youtube, debat & cermah Dr. Naik, seringkali dihadiri ribuan jamaah. Tidak hanya orang Islam, juga Kristen, Hindu, Budha, bahkan Ateisme, kerap kali menjadi jamaah & mengambil kesempatan, pada sesi tanya-jawab.

Ketika diberi pertanyaan, yang tak jarang menentang Islam, ia selalu mengawali jawabannya dengan memuji pertanyaan yang dilontarkan. Lalu, menjawab dengan sistematik. Dr. Zakir Naik menjawab pertanyaan, dari mendasar, kemudian dengan pengandaian-pengandaian. Yang dengan mudah ditangkap akal sehat. Serta disertai dalil-dalil, yang lebih meyakinkan para penanya.

Dr. Zakir Naik dengan kemampuan yang dimilikinya berupa hafalan yang teramat kuat. Tidak hanya mampu menghafalkan Al-Qur’an & Shahih Bukhari Muslim, akan tetapi beliau juga telah menguasai kitab Weda, Tripitaka, Bhagavad gita, & AlKitab (Perjanjian Lama & Baru). Bahkan, telah menggerakkan hati ribuan penganut Hindu di India & mu’allaf.


Beliau tanpa ragu-ragu mengoreksi pastur & pendeta, jika mereka salah mengutip ayat-ayat Alkitab.
Bahkan, Zakir Naik sempat membuat kemarahan komunitas Syiah dalam Konferensi Damai di Mumbai, pada 2007.

Ketika ia menyebutkan kata-kata “Radhiyallah taa’la anhu” (semoga Allah meridhoinya), untuk Yazid. Dan sekarang, mulai terlihat orang-orang yang tidak bertanggung jawab mulai menebar fitnah. Setelah orang-orang Syiah, musuh-musuhnya yang lainnya pun mulai menghembuskan isu Wahabi kepada Dr. Zakir Naik.

Dr. Zakir Naik sendiri, memiliki tokoh inspirasinya, Ahmed Deedat. Namun, Dr. Zakir Naik tidak memiliki banyak agenda Debat Terbuka layaknya Ahmed Deedat. Karena, hampir semua tantangan debat yang dilayangkan Dr. Zakir Naik, tidak mendapat respon dari gereja-gereja. 

Bahkan, sampai sekarang belum ada berita, apakah ada Pendeta yang berani berhadapan langsung dengan beliau.


Oleh karena itu, Dr. Zakir Naik dijuluki “Ahmed Deedat Plus” yang telah membuat pastur & pendeta ngeri berhadapan dengan beliau, yang argumentasinya belum pernah terpatahkan.

Dakwah-dakwahnya disampaikan dengan mudah dapat diakses melalui Youtube yang kebanyakan berasal dari Peace TV. Yang direkam dengan bahasa Inggris. Pengucapan bahasa Inggrisnya, lebih jelas Ahmad Deedat. Ahmad Deedat lebih pelan menjelaskan suatu persoalan & dengan pengucapan yang jelas. 

Sementara Dr. Zakir Naik, sering cepat sekali mengucapkan nas-nas dalam Alkitab. Beberapa videonya, telah disertai subtitle Indonesia. [zakinah/islampos-nahimunkar)

Baca juga, Ahmad Deedat - Penghafal Alkitab

0 komentar:

Posting Komentar

hanya komentar yang baik, menyejukkan, mencerdaskan, menginspirasi